PUSARAN.CO– Universitas Lancang Kuning (Unilak) Riau melakukan kunjungan ke Universitas Riau (Unri), pada Senin (10/4/2023). Kegiatan ini digelar di ruangan Kunto Darusalam Gedung Rektorat Kampus Bina Widya UNRI.
Kunjungan sejumlah akademisi Unilak ke Unri disambut dengan ramah oleh Rektor Unri Prof Dr Sri Indarti.
Pertemuan ini merupakan agenda peningkatan kemitraan antara Unri dan Unilak dalam rangka peningkatan mutu pendidikan serta Tridharma Perguruan Tinggi melalui Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
MBKM merupakan program Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia dan Program S3 Manajemen dan S3 Lingkungan. Sekitar tahun 2019 lalu, Unilak dan Unri juga telah melakukan penandatangan kerjasama.
Rektor Unilak Prof Dr Junaidi menyampaikan, sebagai dua kampus di Riau yang saling bersahabat sudah sejak lama, kemitraan dan kerja sama telah dilakukan Unilak dengan UNRI.
“Banyak dosen-dosen kami yang lulusan UNRI, dosen dosen UNRI yang juga mengajar di Unilak begitu juga sebaliknya. Kita merasa senang pada bulan Ramadan ini dapat memperkuat hubungan antara Unilak dan Unri,” ucap Junaidi.
Dikatakan dia, bahwa kerja sama yang telah dilakukan ke depan akan dapat semakin meningkat, dan muaranya memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat Riau dan dunia pendidikan.
Sementara, Rektor Unri, Prof Dr Sri Indarti menuturkan, program MBKM sangat diperlukan dalam hal kolaborasi untuk pengembangan pendidikan serta mempersiapkan SDM yang lebih maju dan unggul.
“Kerja sama antarperguruan tinggi ini merupakan upaya memecahkan isolasi institusional yang dihadapi perguruan tinggi, baik pada level lokal, regional, nasional, maupun internasional. Utamanya adalah dalam upaya peningkatan mutu akademik masing-masing perguruan tinggi,” ujarnya.
Lebih lanjut, dikatakan dia, melalui kerja sama dalam bingkai Program MBKM, perguruan tinggi dapat berkolaborasi dalam memperkuat program pendidikan dan penelitian.
“Selain itu bisa mempromosikan inovasi dan penerapan teknologi terbaru, serta mempersiapkan lulusan yang siap bekerja dan memahami dunia industri.Ini akan membantu meningkatkan daya saing lulusan dan mempersiapkan mereka untuk menjadi pemimpin di masa depan,” ujarnya.(RLS)
